
MyDomisil.Com - Seperti yang sudah diketahui, 2 Oktober menjadi Hari Batik Nasional. Hari setelah Hari Kesaktian Pancasila ini digunakan untuk mengenal batik lebih dalam lagi. Tapi, apa alasan 2 Oktober jadi Hari Batik?
Mungkin banyak yang bingung mengenai pemilihan 2 Oktober menjadi Hari Batik. Apalagi, sehari sebelumnya 1 Oktober Indonesia telah memeringati Hari Kesaktian Pancasila. Ternyata ada alasan tersendiri dalam menentukan hari khusus seni dan budaya batik ini.
Tanggal 2 Oktober dipilih menjadi Hari Batik karena pada tanggal tersebut, Badan PBB untuk kebudayaan UNESCO menetapkan batik sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi. Karena itulah 2 Oktober dikenal sebagai Hari Batik Nasional.
“Tanggal 2 Oktober 2009 UNESCO mengakui batik sebagai warisan dunia, ini hal yang harus disyukuri,” jelas Prayogo, kurator dari Museum Batik Yogyakarta seperti dikutip ROL, Selasa (2/10/2012).
Bahkan seperti dilansir wikipedia, tanggal 2 Oktober dinyatakan UNESCO sebagai Hari Batik Sedunia. Disebutkan batik adalah warisan dunia dari negara Indonesia dan menjadi ciri khas dari budaya Indonesia, khususnya Jawa.
Sementara itu, seperti dilansir situs UNESCO, batik dinilai sebagai identitas bangsa Indonesia dan menjadi bagian penting seseorang di Indonesia sejak lahir hingga meninggal. Batik juga disebutkan memiliki banyak simbol yang berkaitan erat dengan status sosial, kebudayaan lokal, alam, dan sejarah.
Dunia saja sudah mengakui
keberadaan batik di Indonesia, itu artinya kita harus bangga dengan batik. Bahkan, jika perlu kita harus
belajar membuat batik agar budaya warisan ini bisa terjaga dan terus ada sampai ke generasi berikutnya.
Source
0 komentar:
Posting Komentar